You are currently viewing MEMAHAMI PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI SEBAGAI NILAI FUNDAMENTAL AKUNTANSI

MEMAHAMI PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI SEBAGAI NILAI FUNDAMENTAL AKUNTANSI

Dewasa ini, bidang Akuntansi menjadi bidang pekerjaan maupun jurusan perkuliahan yang populer. Jika Anda seorang Akuntan ataupun mahasiswa yang sedang dalam masa studi akuntan harus memahami apa yang menjadi unsur dasar dari Akuntansi, yaitu Persamaan Dasar Akuntansi

Persamaan Dasar Akuntansi: Unsur Fundamental dari Akuntansi

Persamaan Dasar Akuntansi menjadi pondasi untuk semua Sistem Akuntansi. Faktanya, seluruh konsep dan kerangka akuntansi didasarkan pada Persamaan Dasar Akuntansi. Persamaan Dasar Akuntansi menyamakan aset perusahaan dengan kewajiban dan ekuitasnya. Ini menunjukkan semua aset perusahaan diperoleh baik pendanaan dari utang atau ekuitas. Misalnya ketika sebuah perusahaan baru dibangun, aset pertama yang dibeli berasal dari dana yang diterima dari investor atau dari pinjaman (utang). Dengan demikian semua aset perusahaan yang berasal dari kreditor atau investor disebut kewajiban dan ekuitas. Jika digambarkan dengan rumus, formulasinya adalah sebagai berikut:

Aset = Kewajiban + Ekuitas 

Seperti yang Anda lihat, sisi aset setara dengan jumlah kewajiban dan ekuitas pemilik. Ini masuk akal jika kerangka berpikirnya adalah kewajiban dan ekuitas pada dasarnya hanya sumber pendanaan bagi perusahaan untuk membeli aset.

Persamaan ini umumnya ditulis dengan posisi kewajiban yang ditempatkan lebih dahulu sebelum ekuitas pemilik. Karena utang terhadap kreditur harus dilunasi terlebih dahulu sebelum investor ketika perusahaan mengalami kebangkrutan. Dengan kata lain, kewajiban dianggap lebih lancar atau likuid daripada ekuitas. Hal ini terbukti konsisten dengan contoh pelaporan keuangan di mana aset lancar (Current Assets) dan kewajiban lancar (Current Liabilities) selalu dilaporkan sebelum aset tetap (Fixed Assets/PPE) dan liabilitas jangka panjang (Long-Term Debt).

Persamaan ini berlaku untuk semua aktivitas dan transaksi bisnis. Aset akan selalu setara dengan kewajiban dan ekuitas pemilik. Jika aset meningkat, baik kewajiban atau ekuitas pemilik harus meningkat untuk menyeimbangkan persamaan. Begitu pula sebaliknya, jika aset menurun maka kewajiban dan ekuitas pemilik juga ikut menurun.

Komponen-Komponen Dalam Persamaan Dasar Akuntansi

Sekarang setelah kita memiliki pemahaman dasar tentang persamaan, mari kita lihat setiap komponen persamaan akuntansi yang dimulai dengan aset.

a. Aset

Aset adalah sumber daya yang dimiliki atau dikendalikan oleh perusahaan untuk digunakan manfaatnya di masa depan. Beberapa aset bersifat tangible seperti kas dan ada juga yang bersifat intangible bersifat atau tidak berwujud seperti goodwill atau hak cipta. Berikut beberapa contoh akun aset:

– Aset lancar: Kas, Piutang, Biaya Dibayar Dimuka.

– Aset Tetap: Kendaraan, Bangunan.

– Aset Tidak Berwujud: Goodwill, Hak Cipta, Paten

b. Kewajiban atau Liabilitas

Kewajiban atau biasa disebut dengan istilah liabilitas adalah sejumlah dana yang perusahaan pinjam dari pihak lain (kreditur) dan harus dilunasi sesuai waktu yang sudah disepakati. Bentuk kewajiban yang umum adalah utang. Utang merupakan kebalikan dari piutang. Ketika sebuah perusahaan membeli barang atau jasa dari perusahaan lain secara kredit, utang dicatat untuk menunjukkan bahwa perusahaan berjanji untuk membayar di kemudian hari. Berikut beberapa contoh dari akun kewajiban yang paling umum.

– Utang Jangka Pendek: Utang Dagang, Utang Bank, Utang Gaji, Utang Pajak.

– Utang Jangka Panjang: Utang Obligasi

c. Ekuitas

Ekuitas merupakan bagian dari aset perusahaan yang dimiliki oleh pemegang saham atau pihak ketiga. Pemilik dapat meningkatkan bagian kepemilikan mereka dengan menginvestasikan dana kepada perusahaan atau mengurangi ekuitas dengan menarik dana perusahaan (prive). Demikian pula, pendapatan meningkatkan sisi ekuitas sementara biaya-biaya menurunkan ekuitas. Beberapa akun ekuitas umum seperti Modal Pemilik, Penarikan Pemilik (prive), Laba Ditahan, Saham Biasa, Modal disetor.

Sebagai Akuntan, Anda harus memahami Persamaan Dasar Akuntansi sebagai prinsip dasar akuntansi. Jika Anda sudah memahami hal fundamental tersebut, Anda sudah terbilang siap untuk bekerja secara profesional.

Konsultasikan keluhan keuangan bisnis anda pada kami, siap membantu apapun kendala keuangan anda. Kami menyediakan berbagai macam jasa keuangan diantaranya :

  1. Jasa Pembukuan dan Jasa Akuntansi /Accounting Services
  2. Jasa Penyusunan Laporan Keuangan 
  3. Jasa Audit/ Atestasi/ AUP (Rekanan Kantor Akuntan Publik Terdaftar)
  4. Jasa Konsultasi Manajemen & Keuangan/ Financial Management Services
  5. Jasa Konsultasi Perpajakan/ Tax Services
  6. Penjualan Software Accounting & Kasir (POS) Offline dan Online
  7. Jasa Pelatihan (Training Akuntansi dan Software Akuntansi/ Kasir)

Leave a Reply